Search
Close this search box.

Inovasi CISAN UIN Malang: Nutrasetikal Antistunting dari Limbah Kulit Jeruk untuk Kesehatan Anak dan Lingkungan

Inovasi CISAN UIN Malang: Nutrasetikal Antistunting dari Limbah Kulit Jeruk untuk Kesehatan Anak dan Lingkungan

Inovasi CISAN UIN Malang: Nutrasetikal Antistunting dari Limbah Kulit Jeruk untuk Kesehatan Anak dan Lingkungan

Inovasi CISAN UIN Malang: Nutrasetikal Antistunting dari Limbah Kulit Jeruk untuk Kesehatan Anak dan Lingkungan

Universitas Islam Negeri Maulana Malik Ibrahim (UIN Maliki) Malang, melaksanakan Program UIN pengabdian kepada masyrakat yang dikenal dengan istilah Qaryah Thayyibah 2023. Program ini diorganisir oleh Lembaga Penelitian dan Pengabdian Masyarakat (LP2M) UIN Malang sebagai upaya mewujudkan tri dharma perguruan tinggi.

 

Di antara banyaknya tim pengabdian yang berpartisipasi, Tim yang diketuai oleh salah satu Dosen Program Studi Farmasi FKIK UIN Malang Apt. Hj. Alifia Putri F., S.Farm, M.Farm .Klin yang berkolaborasi dengan salah satu dosen program studi ekonomi dan mahasiswa memilih untuk merancang produk nutrasetikal berbasis pemberdayaan limbah komoditas alam yang menjadi kearifan lokal masyakat desa Sumbersekar, Dau yaitu kulit jeruk siam yang dinamai CISAN (sereal anti stunting). pengabdian kepada masyarakat dilakukan dengan pendekatan asset based community development di bidang kesehatan dengan pembuatan produk nutrasetikal berbahan baku limbah kulit jeruk

Dengan dibantu oleh segenap tim yang andal dan kompeten, kegiatan yang berlangsung di Balai desa sumber sekar, kec. Dau, Kab. Malang pada Minggu (17/8/2023) sukses terselenggara dengan melibatkan 50 orang ibu PKK dan kader kesehatan desa sumber sekar. Kegiatan ini di awali dengan sosialisasi dan edukasi terkait manfaat kulit jeruk dan potensi kulit jeruk untuk dikembangkan menjadi produk sereal sehat antistunting. Di samping itu diadakan pula analisis dari segi nilai ekonomis bila nantinya produk dikomersialisasikan atau dijual. Seusai sosialisasi, tim melakukan demo atau praktik pembuatan produk dihadapan sleuruh peserta.

 

Dosen farmasi yang akrab disapa bu Fifi ini, mendedikasikan produk sereal sehat yang digagas dalam rangka mencegah terjadinya stunting pada anak. 

“Kulit jeruk kayak akan nutrisi yang baik untuk mendukung tumbuh kembang anak, salah satunya adalah kandungan senyawa antioksidan, kalsium, zinc, dan vitamin C. Bahkan dari segi manfaat, kulit jeruk juga tidak kalah berkhasiat bila dibandingka dengan daging buahnya. Disamping itu, kami juga menyadari adanya  potensi pengolahan limbah alam yang cukup besar di desa ini mengingat minimnya produk yang berorientasi pada lingkungan khususnya pemanfaatan limbah kulit jeruk di desa sumbersekar” tukas bu fifi saat diwawancarai di balai desa.

 

Melalui kegiatan ini, diharapkan warga lokal dapat lebih peduli dengan lingkungan dengan memanfaatkan kulit buah jeruk yang kerap dianggap limbah untuk diolah menjadi produk sereal yang bermanfaat untuk mencegah stunting pada anak. Disampiang itu kegiatan ini juga diharapkan mampu menjelma menjadi ide bisnis yang startegis dan menjanjikan bagi masyarakat desa sumbersekar.

Kontributor: Abbas (Farmasi 2020)

Posts that may also interest you

Berita Lainnya

Pengumuman